Kita hidup di planet Bumi (dengan diameter 12.742 km) umumnya lupa betapa kecilnya kita di alam semesta ini. Ketika kita melihat langit pada malam hari mampu menyadarkan kita bahwa kita hanya seperti debu di alam semesta yang maha luas. Berikut ini adalah daftar benda-benda luar biasa di alam semesta:
10. Jupiter
Planet terbesar (diameter 142.984 km)
Jupiter adalah planet terbesar di tata surya kita. Para astronom kuno menamainya Jupiter sebagai raja di dewa-dewa Romawi. Jupier adalah planet terdekat kelima dari Matahari. Atmosfer Jupiter tediri dari 84% hidrogen dan 15% helium, dengan sejumlah kecil amonia, metana, etana, forfin, dan uap air. Jupiter mempunyai massa 318 kali lebih besar daripada Bumi dan mempunyai diameter 11 kali lebih besar. Massa Jupiter 70% dari total massa total planet di tata surya. Volume Jupiter cukup untuk menampung 1.300 planet seukuran Bumi. Planet Jupiter diketahui mempunyai 63 satelit, tapi kebanyakan adalah sangat kecil.
9. Matahari
Benda paling besar di tata surya (diameter 1.391.980 km)
Matahari adalah bintang kerdil kuning, tetapi tetap merupakan benda paling besar dalam tata surya. Massa Matahari mempunyai 99.8% total massa tata surya, dan Jupiter sisanya. Matahari saat ini mempunyai kandungan 20% hidrogen dan 28 helium. Sisanya adalah logam kurang lebih 2%. Komposisi ini berubah seiring dengan Matahari merubah hidrogen menjadi helium di intinya. Kondisi di inti Matahari sangat ekstrim. Temperaturnya adalah 15,6 juta derajat kelvin dan tekanan 250 miliar atmosfir. Kekuatan Matahari (kira-kira 386 miliar miliar megawatt) diproduksi oleh reaksi fusi nuklir. Tiap detik 700.000.000 ton hidrogen dirubah menjadi 695.000.000 ton helium dan 5.000.000 ton energi dalam bentuk sinar gamma.
8. Tata surya
Diameter 9.09 miliar km
Tata surya kita terdiri dari satu pusat bintang, Matahari, dan 8 planet: Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus. Bagian lain dari tata surya adalah satelit, jutaan asteroid dan miliaran komet.
7. VY CMa
Bintang terbesar di alam semesta (diameter 3 miliar km)
VY Canis Majoris (VY CMa) adalah bintang paling besar dan paling terang yanh diketahui saat ini. Bintang ini adalah bintang super raksasa merah di konstelasi Canis Major. VY Canis Majoris mempunyai radius 1.800-2.000 kali Matahari, kira-kira berdiameter 3 miliar km. Jika diletakan di tata surya, bintang ini mampu melahap planet-planet hingga melebihi orbit Saturnus. Beberapa astronom kurang setuju, mereka berpendapat bahwa bintang ini lebih kecil. Kira-kira hanya 600 kali ukuran Matahari, sehingga hanya sampai pada orbit Mars.
6. Benda paling berair di alam semesta
Para astronom telah menemukan massa air terbesar dan tertua yang pernah ditemukan di alam semesta. Sebuah Awan yang sangat besar dan tua (kira-kira berusia 12 miliar tahun) dengan air 140 triliun lebih banyak daripada gabungan semua samudera di Bumi. Awan uap air ini mengelilingi lubang hitam (black hole) yang sangat besar, yang dinamakan quasar, yang berlokasi 12 miliar tahun cahaya dari Bumi. Penemuan ini membuktikan bahwa air adalah hal yang lazim ada selama kehidupan alam semesta.
5. Lubang hitam super raksasa
Massa = 21 miliar Matahari
Lubang hitam super raksasa adalah lubang hitam terbesar di alam semsta, mempunyai mssa hingga ratusan atau ribuan kali massa Matahari. Kebenyakan, dan mungkin semua galaksi, termasuk Bimasakti, dipercayai terdiri dari lubang hitam raksasa di pusatnya. Salah satu monster yang telah diteliti, mempunyai massa kira-kira 21 miliar kali massa Matahari, yang berbentuk putaraan menyerupai telur di bintang yang diberi nama NGC 4889, galaksi paling terang yang berlokasi 336 juta tahun cahaya di konstelasi Coma. Lubang hitam ini sangat besar sehingga bisa memuat 12 kali tata surya.
4. Bimasakti
Diameter 100.000-120.000 tahun cahaya
Bimasakti adalah lakasi berbentuk cakram spiral dengan diameter 100.000-120.000 tahun cahaya dengan 200-400 miliar bintang. Bimasakti juga terdiri dari planet-planet yang sebanyak bintang dengan kira-kira 10 miliar planet dapat dihuni.
3. El Gordo
Kluster galaksi terbesar
El Gordo terletak di tujuh miliar tahun cahaya dari Bumi, artinya baru bisa diobservasi akhir-akhir ini saja. Menurut para ahli yang terlibat pada penelitian ini, kluster galaksi ini adalah yang paling besar, paling panas, dan memberikan sinar x paling banyak dibandingkan kluster lain.
Galaksi pusat di tengah El Gordo mempunyai tingkat terang yang tidak umum dan panjang gelombang optik berwarna biru yang mengherankan. Para ahli berspekulasi bahwa galaksi ektrim ini merupakan hasil dari gabungan antara dua galaksi pada pusat tiap kluster.
Menggunakan data Spitzer dan pencitraan optik dapat dihitung 1% dari massa total kluster pada setiap bintang, sementara yang lain ditemukan gas panas yang mengisi ruang antarbintang.
2. Alam Semesta
Kira-kira 156 miliar tahun cahaya
Sebuah gambar mewakili ribuan kata. Jadi lihatlah gambar berikut ini untuk menggambarkan betapa besarnya alam semesta itu. D bawah ini adalah perkiraan ukuran benda-benda di alam semesta.
Link Gambar.
Bumi 1.27×104 km
Matahari 1.39×106 km
Tata Surya 2.99×1010 km atau 0.0032 tahun cahaya
Tata Surya Antarbintang 6.17×1014 km atau 65 tahun cahaya
Bimasakti1.51×1018 km atau 160,000 tahun cahaya
Galaksi 3.1×1019 km atau 6.5 juta tahun cahaya
Super Kluster 1.2×1021 km atau 130 juta tahun cahaya
Alam Semesta 1.5×1024 km atau 156 juta tahun cahaya
1. Multi Alam Semesta
Bayangkan bahwa tidak hanya satu alam semesta saja, tapi banyak dan semua ada pada waktu yang sama. Multi alam semesta atau meta alam semesta adalah perkiraan/dugaan bahwa ada banyak alam semesta yang mungkin ada. Ruang, waktu, unsur, dan energi, juga hukum fisika dapat menggambarkan multi alam semesta ini. Tapi, tidak ada bukti ilmiah tentang adanya multi alam semesta, sehingga mungkin alam semsta kita adalah yang paling besar dari semuanya.
Sumber
